Warga Jakarta Timur dikejutkan dengan penemuan seorang penjual nasi goreng yang ditemukan terbujur kaku di depan sebuah pos ronda. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu pagi, 10 Mei 2025, di kawasan Kramat Jati ini, sontak menimbulkan keprihatinan dan pertanyaan di kalangan warga. Pihak kepolisian Sektor Kramat Jati segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengidentifikasi korban yang ditemukan terbujur kaku tersebut.
Informasi awal yang berhasil dihimpun menyebutkan bahwa korban yang diketahui bernama Bapak Jono (55 tahun) sehari-harinya berjualan nasi goreng keliling menggunakan gerobak. Warga sekitar biasanya melihat Bapak Jono beristirahat di sekitar pos ronda pada dini hari setelah selesai berjualan. Namun, pada Sabtu pagi, warga menemukan Bapak Jono sudah dalam keadaan terbujur kaku di depan pos ronda tersebut.
Penemuan Bapak Jono yang meninggal segera dilaporkan kepada ketua RT setempat yang kemudian diteruskan kepada pihak kepolisian. Tim Inafis Polrestro Jakarta Timur yang tiba di lokasi melakukan pemeriksaan awal terhadap jenazah korban. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh Bapak Jono. Namun, untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban yang ditemukan terbujur kaku tersebut, jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk dilakukan autopsi.
Kepala Polsek Kramat Jati, Kompol Tuti Aini, S.H., M.H., saat dikonfirmasi pada Sabtu siang, membenarkan adanya penemuan jenazah seorang penjual nasi goreng yang terbujur kaku di depan pos ronda. Beliau menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil autopsi dari rumah sakit untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
“Kami turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Jono. Saat ini, kami masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban. Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat serangan jantung atau penyebab medis lainnya. Namun, kami tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan tidak ada unsur lain dalam kejadian ini,” ujar Kompol Tuti Aini. Pihak kepolisian juga telah menghubungi pihak keluarga korban terkait penemuan jenazah Bapak Jono yang terbujur kaku tersebut. Peristiwa ini menimbulkan kesedihan di kalangan warga dan sesama pedagang di sekitar lokasi.